Kolaborasi Kementan dengan UGM: Diseminasikan Padi Varietas Gamagora 7 Mendukung PAT
Serang, 19/07/2024, sebagai upaya Perluasan Areal Tanam (PAT) dalam rangka peningkatan produksi pertanian, Kementerian Pertanian berkolaborasi dengan Universitas Negeri Gajah Mada melakukan diseminasi Padi Varietas Gamagora 7. Kementan dalam hal ini BSIP Banten bersama Sekretariat Ditjen Perkebunan sebagai Penanggung Jawab Satgas Antisipasi Darurat Pangan di Provinsi Banten menempatkan lokasi demplot pada lahan sawah tadah hujan dan lahan kering di berbagai titik lokasi di Provinsi Banten, yaitu di Kab. Tangerang, Kab. Lebak, dan Kab. Serang. Padi Varietas Gamagora 7 merupakan hasil penelitian Pusat Inovasi Agroteknologi (PIAT) UGM.
Pada Jumat, 19/07/2024, telah dilakukan pertemuan pembahasan perkembangan demplot yang berlangsung di Ruang Aula BSIP Banten. Pada pertemuan tersebut, Kepala BSIP Banten, Dr Ismatul Hidayah memaparkan masing-masing perkembangan demplot di berbagai titik lokasi. Tim UGM yang dipimpin oleh Kepala Biro Managemen Strategis UGM, Wirastuti Widyatmanti, S.Si., Ph.D. dan perwakilan Fakultas Pertanian, Dody Kastono, S.P., M.P. memberi respon positif terhadap perkembangan demplot. Tim UGM mengharapkan Varietas Gamagora mampu memberikan manfaat bagi petani mendukung peningkatan produksi padi. Gamagora 7 merupakan varietas padi yang artinya Gadjah Mada Gogo Rancah 7. Varietas ini juga dijuluki sebagai padi amphibi yang memiliki karakter unggul adaptif terhadap perubahan iklim.
Di Kab. Tangerang, demplot padi Varietas Gamagora 7 berlokasi di lahan sawah Poktan Jamblang Desa Margamulya Kec. Mauk dengan total luas 3 ha. Lahan yang digunakan merupakan sawah tadah hujan dengan sumber air dari hujan dan sungai.
Di Kabupaten Lebak, demplot berada di 2 lokasi. Pertama, demplot dilakukan pada lahan sawah hujan seluas 0.75 ha di Poktan Sangkuriang Kampung Sampora Desa Cilangkap Kec. Maja. Sumber air di lokasi ini juga mengandalkan hujan dan air sungai. Lokasi demplot kedua berada pada agroekosistim lahan kering (0.25 ha) dan lahan sawah tadah hujan(0.50 ha) di Kampung Cicinta Desa Maja Kec. Maja pada lahan juga seluas 0.75 ha. Sumber air juga berasal dari air hujan dan air sungai.
Di Kab. Serang, demplot akan dilaksanakan di 3 titik lokasi. Pertama, demplot akan dilakukan di lahan sawah tadah hujan dengan struktur tanah agak berpasir milik Poktan Karya Tani yang berada di Kampung Ciwakwak Desa Mekarsari Kec. Anyar seluas 4 ha. Pada lokasi ini, rencana tanam dengan sistim tugal Jarwo 4:1 (2 ha) akan dilakukan pada tanggal 25 Juli 2024. Selanjutnya 2 ha akan dilakukan persemaian/pindah tanam. Lokasi kedua akan dilakukan di lahan sawah tadah hujan IP2SIP Singamerta seluas 1.5 ha dengan Sistim Tanam Jarwo 2:1. Karena saat ini masih ada tanaman padi di lokasi ini sehingga penanaman baru akan dilakukan setelah panen, yaitu Bulan September 2024. Demplot ke-3 direncanakan akan dilakukan pada agroekosistim lahan kering seluas 2 ha di Kec. Pamarayan. Pada lokasi ini akan diterapkan sistim tanam tugal Jarwo 2:1 pada Bulan September atau Oktober 2024.