Serang, BSIP Banten sebagai UPT lembaga penerapan standar terus melakukan diseminasi berbagai VUB Kementerian Pertanian, antara lain padi varietas Biosalin terutama untuk wilayah Pantai Utara Pulau Jawa (Pantura) seperti Kec. Pontang dan Kec. Tanara di Kab. Serang, dan Kec. Mauk di Kab. Tangerang. Selain itu, juga dilakukan di wilayah mendekati Pantura seperti Kec. Ciruas, Kec. Lebakwangi Kab. Serang, dan Kec. Walantaka Kota Serang. Total luas seluruhnya berjumlah 115 ha.

 

Selain sebagai percontohan, kegiatan ini juga sebagian dimaksudkan untuk produksi benih. VUB Biosalin, lengkapnya disebut Biosalin 1 Agritan dan Biosalin 2 Agritan merupakan varietas yang dirakit oleh BBSI Biogen - Bogor, Badan Standardisasi Instrumen Pertanian, Kementerian Pertanian. Kedua VUB ini memiliki kelebihan toleran terhadap cekaman salinitas yang menjadi masalah serius di daerah sentra produksi padi di pinggir laut seperti Pantura, pantai di Sulawesi Selatan dan pantai di Sumatera.

 

Biosalin 1 Agritan bersifat toleran terhadap cekaman salinitas, berumur sedang, yaitu 113 hari, memiliki mutu beras yang baik, tekstur nasi pulen, potensi hasil 8.75 ton/hektar dengan rata-rata hasil di sawah dengan cekaman salinitas berkisar 7,16 ton/hektar. VUB ini agak tahan terhadap wereng batang cokelat, hawar daun bakteri dan blas.

 

VUB Biosalin 2 Agritan, toleran terhadap cekaman salinitas, berumur genjah yaitu 107 hari, memiliki mutu beras yang baik, tekstur nasi sedang, potensi hasil 9,06 ton/hektar dengan rata-rata hasil 7,62 ton/hektar. VUB ini bereaksi moderat terahadap virus tungro, agak tahan terhadap wereng batang cokelat dan hawar daun bakteri, serta tahan blas.