
BRMP Banten Terus Dorong Petani Lakukan Percepatan Tanam
Serang - Percepatan Tanam menjadi salah satu fokus Program Kerja Balai Penerapan Modernisasi Pertanian dalam mewujudkan peningkatan Indeks Pertanaman (IP) di Kota Serang.
Kepala BRMP Banten Dr. Ismatul Hidayah, SP, MP melakukan road show pada seluruh wilayah kecamatan di Kota Serang pasca libur Idul Fitri 1446 H.
Pertemuan pertama dengan Kelompok Tani dan penyuluh daerah dilakukan di Kec. Kasemen dan Kec. Walantaka. Hadir juga dalam pertemuan adalah Tenaga Ahli Menteri Pertanian Bidang Pemanfaatan Sumberdaya Lahan Marginal Dr. Ani Mulyani.
Pertemuan membahas kesiapan tanam April oleh petani sesuai dengan target yang telah disepakati sebelumnya. Salah satu kendala yang mencuat adalah benih yang tidak tersedia. Untuk itu, Dr. Ismatul memberikan bantuan benih VUB Padi Cakrabuana dan Mekongga sekitar lebih dari 6 ton khusus untuk keperluan tanam April.
Diketahui bahwa tanaman padi Varietas Cakrabuana merupakan varietas padi sawah genjah (umur 104 hari setelah semai, atau 85-80 hari setelah tanam), unggul dan tahan hama-penyakit, memiliki tinggi sekitar 95 - 105 cm, sehingga lebih tahan rebah, dan memiliki jumlah anakan sekitar 30-40. Varietas ini juga memiliki gabah yang berbentuk ramping panjang setara Ciherang. Kualitas berasnya baik, bening dan tidak ada butir mengapur di dalamnya.
Mekongga merupakan VUB padi yang memiliki umur tanaman 116 - 125 hari dengan bentuk tanaman dan daun bendera tegak, tinggi tanaman 91-106 cm, bentuk gabah ramping panjang dengan warna kuning bersih, kerontokan sedang, rasa nasi pulen, kadar amilosa 23 %, indeks glikemik 88, berat 1000 butir adalah 27-28 gram, rata-rata hasil 6 ton/ha GKG, agak tahan terhadap hama WBC tipe 2 dan 3, agak tahan terhadap hawar daun bakteri patotipe IV, dan baik ditanam pada dataran rendah hingga ketinggian sampai 500 m dpl.